IBUGAME -- Babak playoffs VCT Masters Stage 2 Copenhagen sudah memasuki separuh perjalanan, untuk menuju final. Pada saat ini pun, turnamen tersebut sedang dalam masa jeda waktu pertandingan, dan dilanjutkan kembali pada Jumat (22/7/2022).

Dibalik itu, sudah ada empat tim yang bertahan pada VCT Masters Stage 2 Copenhagen, dan beberapa tim lainnya terdepak dari turnamen tersebut. Empat tim yang bertahan adalah Paper Rex, OpTic Gaming, FunPlus Phoenix, Fnatic.

Tentu keempat tim menempuh jalan berbeda pada masing-masingnya, pada VCT Masters Stage 2 Copenhagen. Ada yang konsisten di upper bracket, ada juga tim yang tidak ingin pulang lebih cepat setelah turun ke lower bracket.

Pada Posisi upper bracket, terdapat dua tim yaitu Paper Rex dan Optic Gaming. Keduanya tampil konsisten tanpa terdepak ke lower bracket dengan mengalahkan beberapa tim. Sebut saja Guild Esports, Fnatic, DRX, dan XSET.

Berkat konsistensi kedua tim memenangkan pertarungan di upper bracket, akhirnya Paper Rex berjumpa dengan Optic Gaming di upper bracket final.

Sementara pada lower bracket, terdapat FunPlus Phoenix (FPX) dan Fnatic dimana kedua tim ini berasal dari satu wilayah yang sama, yaitu EMEA. Keduanya bertemu pada di lower bracket, tentunya dengan mendepak tim-tim lain dan mengalahkannya.

Menariknya, ini merupakan pertemuan mereka yang kedua kali dalam turnamen yang sama, dimana FunPlus Phoenix dan Fnatic bertemu pada awal dimulainya babak playoffs VCT Masters Stage 2 Copenhagen.

Tentu dengan pertemuan kedua ini, kedua tim sudah mengetahui pola permainan dan kekuatan masing-masingnya. Artinya, Fnatic mengetahui pola permainan FPX, maupun sebaliknya.

Dengan tersisa empat tim di paruh akhir babak playoffs VCT Masters Stage 2 Copenhagen, tentunya semua tim yang bertahan akan memberikan kekuatan penuhnya untuk merebut titel juara pada turnamen kali ini.

Pertarungan antara Paper Rex kontra OpTic Gaming dimulai pada Jumat (22/7) pukul 22.00 WIB, kemudian dilanjutkan dengan Fnatic melawan FPX pada Sabtu (23/7) dinihari.

Apakah OpTic Gaming akan keluar lagi sebagai juara untuk kedua kalinya, atau ada pesaing baru di turnamen kali ini?