Remaja, Curhat pada Orang Tua Bisa Selamatkan Kamu dari Bullying
INFOREMAJA -- Korban bullying kadang takut untuk mengungkapkan perasaannya pada orang lain, terutama orang tua. Padahal, mereka sangat membutuhkan perlindungan untuk terhindar dari praktik kekerasan baik fisik maupun mental.
Untuk itu, remaja perlu mengumpulkan keberanian untuk curhat pada orang tua jika mengalami bully di sekolah.
Praktisi kesehatan masyarakat dr Reisa Broto Asmoro mengatakan komunikasi yang terbuka dan nyaman dengan orang tua adalah salah satu cara untuk mencegah keterlibatan anak dalam perundungan atau bullying, baik sebagai pelaku maupun korban.
"Jadi bisa dibicarakan dengan anak seputar apa yang mereka anggap sebagai perilaku baik dan buruk di sekolah, di lingkungan, maupun di media sosial," ujar Reisa dalam Siaran Sehat dengan topik 'Jaga Anak Kita Dari Bullying', beberapa waktu lalu.
Menurut dia, perundungan adalah sebuah masalah yang kompleks sehingga dibutuhkan penyelesaian yang menyeluruh, yang meliputi semua aspek kehidupan sosial anak, mulai dari lingkaran pertemanannya, keluarga, sekolah, hingga masyarakat.
Keluarga, kata dia, dapat melalukan pencegahan dengan cara mengadopsi pola asuh yang sarat akan cinta kasih, serta menanamkan nilai-nilai agama dalam diri anak.
Selain lingkungan yang penuh rasa sayang dan aman, rasa percaya diri anak juga perlu dibangun, serta ketegasan, etika, dan empati agar anak peduli terhadap sesamanya.
Untuk membangun kepedulian....