INFOREMAJA.ID - Tidak lama dari sekarang, anak muda akan kedatangan dua event pop culture terbesar di Indonesia, yang akan hadir pada pertengahan serta akhir tahun 2025 ini.

Dua event tersebut adalah Indonesia Anime Con serta Indonesia Comic Con. Keduanya adalah event pop culture yang sangat dinanti anak muda di seluruh Indonesia.

Keduanya diperkenalkan beberapa pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan Inacon dan ICC, melalui jumpa pers pada Rabu (26/2/2025) lalu.

Di antaranya Direktur Panorama Media, Andita Tirtawisata, dan Project Manager Indonesia Anime Con & Indonesia Comic Con 2025, Lulu Anwar.

Inacon dan ICC akan segera dilaksanakan di Indonesia dan membawakan tema serta konsep futuristik, serta semarak cahaya neon yang memukau para penggemar pop culture.

Berlangsungnya dua event tersebut akan diselenggarakan dengan jadwal yang berbeda. Inacon nantinya akan dimulai pada tanggal 17 sampai 18 Mei 2025. Lalu ICC pada tanggal 25 - 26 Oktober tahun ini.

Dengan tema dan konsep yang serupa, pelaksanaan Inacon dan ICC juga berada di lokasi yang sama, yaitu Senayan. Lebih jelasnya, Inacon akan dilangsungkan di Senayan Park serta ICC di Jakarta International Convention Center.

Menariknya, Andita mengajak semua pelaku industri kreatif di Tanah Air, untuk terlibat penuh dalam dua event tersebut

"Kami mengundang seluru pelaku industri kreatif, asosiasi pemerintah, dan komunitas untuk bergabung dan menjadi bagian dari Indonesia Anime Con dan Indonesia Comic Con," sebutnya.

Pelaksanaan Inacon dan ICC tentu merupakan episentrum bagi penggemar pop culture di Tanah Air. Tentu kedua event ini punya perbedaan yang jelas yang bisa dirasakan oleh para penggemarnya.

Inacon sendiri merupakan event pop culture yang merepresentasikan industri kreatif dari negara Asia Timur, seperti Jepang, Korea, hingga Cina. Berbagai kebudayaan modern dihadirkan menjadi konten acara dalam Inacon. Di antaranya adalah Manga, Anime, K-Pop, serta cosplay.

Bahkan, Inacon turut menjadi rumah penyelenggaraan kompetisi resmi Indonesia Cosplay Grand Prix, terutama pada 2025 ini. Jelas bagi penggemar cosplay, ICGP adalah acara yang sangat dinanti untuk melihat aksi cosplayer di atas panggung.

Sebaliknya, ICC adalah event multiculture yang tidak hanya membawa kebudayaan dari Asia, namun juga negara-negara lain. Beragam hal diperkenalkan di dalam ICC, mulai dari mainan action figure, musik, hingga film.

Meskipun punya perbedaan, kedua event tersebut memberikan pengalaman unik dan menarik bagi semua penggemarnya di Indonesia. Hal itu senada dengan apa yang disampaikan Lulu Anwar.

"Kami percaya bahwa INACON dan ICC bukan hanya sekadar perayaan budaya pop, tetapi juga wadah untuk memperlihatkan kreativitas dan inovasi anak bangsa," ujarnya dalam kesempatan yang sama.

Hadirnya Inacon dan ICC khususnya pada 2025 ini, diharapkan bisa memberikan sesuatu yang berbeda, alih-alih memperkenalkan pop culture. Tentu pada event tersebut, industri kreatif lokal tidak kalah saing dengan di luar negeri.

Bahkan melalui event ini, diharapkan industri kreatif Indonesia, bisa mengembangkan keahliannya serta bersaing di level yang berbeda.

"INACON dan ICC adalah tempat di mana kreativitas Indonesia bertemu dunia, dan kami bangga menjadi bagian dari perjalanan ini,” tutup Lulu Anwar.