Undip Hadirkan Program Pengelolaan Stres dan Kesehatan Mental kepada Mahasiswa

INFOREMAJA.ID - Dalam upaya menurunkan stres di kalangan mahasiswa, Direktorat Kemahasiswaan dan Alumni Universitas Diponegoro melalui Unit Pelaksana Teknis Layanan Konsultasi Penegakan Disiplin dan Etika Mahasiswa (UPT LKDPDEM) menyelenggarakan program Relaksasi Reduksi Stres Mahasiswa, pada Kamis (20/03/2025) lalu.
Program tersebut bertujuan untuk mengurangi stres yang dirasakan oleh semua mahasiswa, terutama di lingkungan Undip.
Wakil Rektor Akademik dan Kemahasiswaan, Prof. Heru Susanto mengatakan, adalah suatu hal yang penting untuk mahasiswa menjaga kesehatan mentalnya.
Kegiatan ini tidak hanya dilakukan kepada mahasiwa, namun juga para dosen yang kera merasakan stres dalam mengajar.
“Program ini bertujuan untuk membantu kita mengenali tingkat stres dalam diri dan mengelolanya dengan teknik relaksasi," Sebut Heru dalam keterangan resminya.
Program tersebut baru saja diperkenalkan oleh Undip. Kegiatan tersebut dihadiri oleh mahasiswa dari berbagai fakultas, hingga dosen.
Tentu kegiatan ini akan berdampak positif untuk kedepannya, demi mengurangi stress yang dialami oleh mereka.
"Jika hasilnya positif, kegiatan ini berpotensi diadakan secara rutin,” lanjut Wakil Rektor Akademik dan Kemahasiswaan Undip itu.
Senada dengan Heru, Konselor UPT LKDPDEM sekaligus Psikolog, Sekar Paramitha menjelaskan, mahasiswa merasakan stres dalam menghadapi akademiknya.
Banyak kasus yang terjadi dan dialami oleh mahasiswa, dalam proses menempuh akademik. Mulai dari nilai yang anjlok, Uang Kuliah Tunggal (UKT), dan sebagainya.
Tentunya permasalahan-permasalahan tersebut tidak hanya meningkatkan stres mahasiswa, namun juga mental mereka ikut terganggu.
Sekar mengatakan, untuk bisa mengurangi stres berkelebihan, mahasiswa bisa mendapatkan layanan konseling secara gratis di kampusnya.
Layanan tersebut jelas penting bagi mahasiswa demi bisa mengurangi stres sekaligus kesehatan mental mereka.
“Pentingnya kesiapan mental mahasiswa dalam proses konseling," kata Sekar.
"Beberapa persiapan konseling yang perlu dilakukan oleh mahasiswa diantaranya keterbukaan diri, kemauan hadir, kesiapan untuk berproses diri dan keinginan untuk menjadi lebih baik,” sambungnya.
Program Relaksasi Reduksi Stres Mahasiswa yang digagas Undip tidak hanya memperkenalkannya secara luas.
Universitas tersebut juga turut memberikan komitmennya untuk memberi layanan kesehatan mental dengan berbagai fasilitas.
Salah satunya adalah konseling kesehatan mental yang akan menampung semua stres yang dialami oleh mahasiwa.
Tentunya fasilitas yang disediakan dari program tersebut, akan hadirkan tenaga profesional yaitu Annastasia Ediati.