INFOREMAJA — Program Cek Kesehatan Gratis (CKG) dari Dinas Kesehatan Batam bikin kaget. Soalnya, mayoritas penderita diabetes di Batam ternyata bukan orang tua, tapi justru anak-anak dan remaja di bawah 18 tahun!
Kepala Dinas Kesehatan Batam, Didi Kusmarjadi, bilang kalau penyebab diabetes pada anak itu bisa beda-beda.
“Kalau tipe 1 biasanya karena autoimun. Nah, kalau tipe 2 lebih banyak dipengaruhi pola makan, obesitas, sama kurang gerak. Yang kita skrining kemarin itu tipe 2,” jelasnya, Jumat (29/8/2025).
Dari total 9.742 orang yang terdeteksi diabetes, 6.358 di antaranya (sekitar 65 persen) adalah anak-anak dan remaja. Gila banyak banget!
???? Data detailnya:
Usia 7–12 tahun: 350 kasus
Usia 13–15 tahun: 3.207 kasus
Usia 16–17 tahun: 2.801 kasus
Sementara orang dewasa yang kena diabetes ada 3.384 orang, terbagi dari usia 18–29 tahun (872 kasus), 30–39 tahun (772 kasus), 40–59 tahun (1.311 kasus), dan di atas 60 tahun (429 kasus).
Didi bilang, diabetes tipe 2 sekarang makin sering muncul di anak muda.
“Kalau ada gejala, biasanya langsung kita rujuk ke rumah sakit biar ditangani dokter spesialis anak,” tambahnya.
Untuk penanganannya beda-beda:
Tipe 1 → butuh suntikan insulin seumur hidup plus dukungan keluarga.
Tipe 2 → fokus ke gaya hidup sehat dulu, kalau perlu baru pakai obat.
Yang pasti, keduanya butuh pemantauan rutin, support keluarga, sekolah, dan tim medis.
Oh iya, pas wawancara kesehatan juga dicek aktivitas fisik anak. Idealnya, olahraga atau gerak aktif itu lebih dari lima kali seminggu. Kalau kurang, berarti masih belum cukup buat jaga tubuh tetap sehat.
FYI, dari 30.381 warga Batam yang ikut program CKG, sekitar 32 persen terindikasi diabetes.