IBUWARUNG -- Setelah dinobatkan bersama suaminya, istri Raja Charles III secara resmi dikenal sebagai Ratu Camilla. Meskipun terdengar lebih resmi daripada "permaisuri", perubahan gelar tidak menandakan perbedaan praktis dalam peran kerajaan perempuan berusia 75 tahun itu.

Dilansir AP, Ahad (7/5/2023), Permaisuri tidak secara formal berbagi kekuasaan kedaulatan. Dengan menghapus bagian "permaisuri" dari gelar tidak akan mengubah apapun.

Meskipun demikian, perubahan tersebut menandai tonggak sejarah dalam perjalanan panjang Camilla untuk merehabilitasi citranya, dari seseorang yang pernah dicerca sebagai wanita lain dalam pernikahan pertama Charles dengan Putri Diana, menjadi anggota kerajaan senior yang diterima secara luas oleh publik Inggris.

Pertanyaan tentang gelar apa yang akan dipegang Camilla ketika Charles menjadi raja telah lama menjadi bahan pertikaian. Ini terjadi karena sensitivitasnya tentang statusnya sebagai istri kedua Charles.

Camilla dan suami pertamanya, Andrew Parker-Bowles, bercerai pada 1995, tak lama setelah Charles memberikan wawancara televisi yang eksplosif mengakui hubungannya dengan Camilla. Charles dan Diana bercerai pada tahun berikutnya.

Pada tahun 1997, ada curahan kesedihan global ketika Diana meninggal dalam kecelakaan mobil. Camilla dan Charles menunggu hingga 2005 untuk menikah dalam upacara sipil pribadi yang sederhana.

Selama bertahun-tahun tidak jelas apakah Camilla pada akhirnya akan dinobatkan sebagai ratu. Ratu Elizabeth II membereskan masalah itu tahun lalu, ketika dia merestui Camilla untuk dikenal sebagai permaisuri. Pengesahan tersebut secara luas dilihat sebagai tanda formal bahwa keluarga kerajaan akhirnya menerima Camilla sebagai anggota senior yang dihormati.

Bulan lalu, undangan penobatan resmi Istana Buckingham menyebut Camilla sebagai "Ratu Camilla" untuk pertama kalinya. Saat itu, media Inggris melaporkan bahwa pejabat istana yakin ini adalah waktu yang tepat untuk memperkenalkan gelar tersebut, karena beberapa bulan telah berlalu sejak kematian Elizabeth pada bulan September.

Permaisuri terbaru dalam sejarah Inggris adalah istri George VI, Ratu Elizabeth, yang dikenal sebagai "Sang Ratu" dan kemudian Ibu Suri.